lepaskan masa indah yang pernah ada.
hempaskan rindu akan raga,
bagai derai ombak memecah sunyi...
kau yang selalu menjelma dalam bayang,
hadiri tiap kesendirianku, keheninganku, dan kegalauanku.
kini ungkit kembali...
hanya desiran pasir dan terjangan ombak kudengar,
menyapu semua serpihan mimpiku bersamamu.
yang semuanya telah berubah menjadi angin,
menusuk tiap-tiap poriku...
kau ada hanya tak terlihat,
masih utuh tapi tak tersentuh.
sosokmu terlihat samar, menjauh dan semangkin jauh,
dan berlalu tanpa tepi...
harus aku menyadari,
duhulu ku memilikimu.
dan harus aku relakan pula,
rasakan cintamu yang akhirnya lepas...
(my Angel, there is no attitude or attention, it does not mean I do not miss u)